Kacamata kini memang menjadi salah satu pilihan aksesoris untuk membuat wajah tampil sedikit berbeda. Namun terkadang pemakaian riasan mata menjadi sedikit tertutup karena pemakaian kacamata tersebut, sehingga banyak orang, terutama yang mengenakan kacamata minus, yang justru menjadi jarang merias matanya. Walaupun meriasnya, terkadang dilakukan dengan cara yang keliru.
Jika sebelum menggunakan kacamata, Anda biasanya sering mengaplikasikan riasan mata, maka setelah menggunakan pun mata Anda masih tetap bisa dirias seperti sebelumnya. Namun Anda juga perlu memilih bentuk kacamata yang ‘aman’ jika ditampilkan dengan riasan mata. Setelah itu, janganlah ragu untuk bereksperimen dengan menampilkan warna riasan yang cerah dan menggoda. Berikut adalah panduan yang dapat membantu Anda melakukannya.
Letakkan kacamata sementara
“Sebelum semua lapisan riasan mata selesai, kenakan kacamata untuk melihat apakah make up sudah bisa terlihat dari bingkai kacamata,” ungkap make up artist, Rebecca Prior. Ia juga menyarankan untuk mengenakan kembali kacamata seusai memoles setiap lapisan maskara untuk memastikan riasan tidak berantakan dan tetap terlihat walau menggunakan kacamata. Hal itu juga bertujuan untuk memastikan agar mata dapat terasa nyaman.
TIPS RIAS WAJAH UNTUK YANG BERKACAMATA
Gunakan makeup untuk membentuk mata
Setiap orang memiliki seleranya masing-masing dalam merias mata, ada yang ingin membuat matanya tampak lebih besar da nada pula yang ingin tampak lebih kecil. Edward Cruz, seorang make up artist mengatakan, “Jika mata sedikit terlalu besar, gunakanlah eyeliner hitam atau coklat pada waterline. Namun jika mata terlihat kecil, cerahkanlah dengan menggunakan eyeliner putih di bagian dalam mata.”
Hindari bulu mata yang mengganggu
Memiliki bulu mata yang panjang dan sering tersangkut pada kacamata setiap kali berkedip adalah hal yang menjengkelkan. Oleh karena itu, lakukanlah curling bulu mata agar terasa lebih nyaman dan tidak lagi mengganggu lensa. Curling bulu mata juga akan menjaga agar penglihatan tidaklah terganggu.
Gunakan shimmer pada tempat yang tepat
Walaupun menggunakan kacamata, Anda juga tetap boleh memoleskan sedikit shimmer pada kelopak mata. Seperti yang diungkapkan oleh make up artist dari Smashbox Cosmetics, Lori Taylor, ia juga menyarankan untuk mengaplikasikan eyeshadow putih mengkilap di sidut bagian dalam mata agar lebih terlihat indah dan bercahaya.
Untuk bagian shadow di mata, Anda dapat menambahkan apa saja. Bingkai kacamata biasanya mencakup kelopak mata dan alis, sehingga lebih baik berfokus untuk menambahkan detail pada kelopak mata bagian bawah dan lipatan mata.
Aplikasikan eyeshadow yang sesuai dengan kacamata
Jika ingin menonjolkan riasan mata, pilihlah warna eyeshadow yang berlawanan dari warna bingkai kacamata. Jika frame yang dikenakan berwarna merah, sebaiknya poleskan sedikit warna hijau lembut untuk membuat mata terlihat lebih ‘hidup’. Jika mengenakan frame berwarna biru, Anda bisa memoleskan warna oranye pada kelopak mata.
Jadi, Anda masih tetap bisa merias mata agar tampil lebih menarik walaupun mengenakan kacamata.
Jika sebelum menggunakan kacamata, Anda biasanya sering mengaplikasikan riasan mata, maka setelah menggunakan pun mata Anda masih tetap bisa dirias seperti sebelumnya. Namun Anda juga perlu memilih bentuk kacamata yang ‘aman’ jika ditampilkan dengan riasan mata. Setelah itu, janganlah ragu untuk bereksperimen dengan menampilkan warna riasan yang cerah dan menggoda. Berikut adalah panduan yang dapat membantu Anda melakukannya.
Letakkan kacamata sementara
“Sebelum semua lapisan riasan mata selesai, kenakan kacamata untuk melihat apakah make up sudah bisa terlihat dari bingkai kacamata,” ungkap make up artist, Rebecca Prior. Ia juga menyarankan untuk mengenakan kembali kacamata seusai memoles setiap lapisan maskara untuk memastikan riasan tidak berantakan dan tetap terlihat walau menggunakan kacamata. Hal itu juga bertujuan untuk memastikan agar mata dapat terasa nyaman.
Gunakan makeup untuk membentuk mata
Setiap orang memiliki seleranya masing-masing dalam merias mata, ada yang ingin membuat matanya tampak lebih besar da nada pula yang ingin tampak lebih kecil. Edward Cruz, seorang make up artist mengatakan, “Jika mata sedikit terlalu besar, gunakanlah eyeliner hitam atau coklat pada waterline. Namun jika mata terlihat kecil, cerahkanlah dengan menggunakan eyeliner putih di bagian dalam mata.”
Hindari bulu mata yang mengganggu
Memiliki bulu mata yang panjang dan sering tersangkut pada kacamata setiap kali berkedip adalah hal yang menjengkelkan. Oleh karena itu, lakukanlah curling bulu mata agar terasa lebih nyaman dan tidak lagi mengganggu lensa. Curling bulu mata juga akan menjaga agar penglihatan tidaklah terganggu.
Gunakan shimmer pada tempat yang tepat
Walaupun menggunakan kacamata, Anda juga tetap boleh memoleskan sedikit shimmer pada kelopak mata. Seperti yang diungkapkan oleh make up artist dari Smashbox Cosmetics, Lori Taylor, ia juga menyarankan untuk mengaplikasikan eyeshadow putih mengkilap di sidut bagian dalam mata agar lebih terlihat indah dan bercahaya.
Untuk bagian shadow di mata, Anda dapat menambahkan apa saja. Bingkai kacamata biasanya mencakup kelopak mata dan alis, sehingga lebih baik berfokus untuk menambahkan detail pada kelopak mata bagian bawah dan lipatan mata.
Aplikasikan eyeshadow yang sesuai dengan kacamata
Jika ingin menonjolkan riasan mata, pilihlah warna eyeshadow yang berlawanan dari warna bingkai kacamata. Jika frame yang dikenakan berwarna merah, sebaiknya poleskan sedikit warna hijau lembut untuk membuat mata terlihat lebih ‘hidup’. Jika mengenakan frame berwarna biru, Anda bisa memoleskan warna oranye pada kelopak mata.
Jadi, Anda masih tetap bisa merias mata agar tampil lebih menarik walaupun mengenakan kacamata.
0 komentar:
Post a Comment